Senin, 10 Agustus 2015

Wartawan Pontianak Kecam Intimidasi Oleh "Wartawan Abal-abal"

Puluhan wartawan media cetak dan elektronik Pontianak mengelar aksi solidaritas di Bundaran Digulis Untan Pontianak, Minggu (9/8/2015) sore. Aksi ini untuk mengecam tindakan intimidasi terhadap wartawan yang sedang melakukan peliputan.
Aksi ini digelar pasca pengancaman dan intimidasi terhadap satu di antara wartawan televisi nasional dari MNC Group, saat melakukan peliputan razia BNN Provinsi Kalbar dan Polda Kalbar karaoke, belum lama ini.
Aksi damai yang di lakukan para wartawan ini mendapatkan pengawalan ketat dari aparat kepolisian anggota Polresta Pontianak dan Polsek Pontianak Selatan.
Tampak hadir Kapolsek Pontianak Selatan AKP Kartyana di dampingi Kapos Pol Bundaran Untan Aiptu Farid Sulaiman dan sejumlah wartawan senior Kalbar.
Puluhan wartawan yang hadir memegang kertas yang bertuliskan #savejournalist dan logo semua media cetak dan elektronik yang memiliki perwakilan di Kalbar.
Adong satu diantara wartawan media cetak dari group Jawa Pos dalam orasinya mengecam tindakan intimidasi dari oknum-oknum masyarakat yang coba menghambat tugas seorang pewarta yang melakukan peliputan.
"Kawan-kawan, baru saja beberapa hari yang lalu telah terjadi tindakan intimidasi terhadap rekan kita, saat melakukan peliputan, tentu hal ini sangat bertentangan dengan UU Pers," ujarnya dalam orasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar